
Proses kreatif sering dimulai dengan semangat tinggi. Kita punya ide segar, membayangkan hasil yang luar biasa, dan merasa sangat optimis. “This is going to be awesome!” Pada tahap ini, semuanya terasa mungkin. Ini sejalan dengan fase Preparation dalam model Wallas, di mana kita terbuka terhadap berbagai kemungkinan dan ide berkembang liar. Tapi semangat awal ini tak bertahan lama ketika kita mulai masuk ke realita eksekusi.

Saat mulai bekerja, kita segera dihadapkan pada tantangan. Ide yang sebelumnya terasa sederhana, kini tampak rumit. Hambatan muncul, arah mulai kabur, dan kita mulai berpikir, “This is hard.” Inilah fase eksplorasi dan penyempitan dalam Double Diamond Framework, yang menuntut kita untuk tahan dalam ketidakpastian. Banyak dari kita mulai goyah, karena ternyata mewujudkan ide jauh lebih berat daripada membayangkannya.
Ketika kesulitan terus bertambah, kita masuk ke fase emosional yang lebih dalam. “This is terrible,” lalu berubah menjadi, “I am terrible.” Kita bukan cuma meragukan karya, tapi juga diri sendiri. Ini adalah bagian dari the messy middle yang digambarkan Scott Belsky; fase krusial yang sering membuat orang menyerah. Namun, justru di titik terendah ini, pembelajaran terbesar terjadi. Kita mulai belajar menerima ketidaksempurnaan dan memperkuat daya tahan mental.
Jika kita memilih bertahan, pelan-pelan mulai ada perubahan. Kita mulai melihat celah harapan, dan berkata, “Hey, that was not bad.” Ide yang sempat kacau kini mulai menemukan bentuk. Inilah fase Verification, ketika kita mulai menguji ulang dan menyempurnakan dengan lebih jernih. Kita belajar bahwa kreativitas bukan tentang hasil yang langsung jadi, tapi tentang bagaimana kita menyusun ulang, belajar ulang, dan terus memperbaiki.
Hingga akhirnya, kita sampai di titik refleksi dan kepuasan. “Hey, that was awesome!” bukan karena semuanya berjalan mulus, tapi karena kita berhasil melewati prosesnya. Csikszentmihalyi menyebut ini sebagai momen flow, ketika kita tenggelam penuh dalam proses yang bermakna. Di titik ini, kita bukan hanya menghasilkan karya, tapi juga keluar sebagai pribadi yang lebih matang dan tangguh. Dan mungkin, itulah makna sejati dari proses kreatif🎉
No comment yet, add your voice below!