“Jadi Design Thinking itu apa Pak?”
Sebuah pertanyaan kolega pagi ini. Menarik juga diulas dari POV saya;)
Design Thinking adalah pendekatan kreatif yang berfokus pada memberikan solusi nyata yang relevan bagi pelanggan, bukan sekadar menciptakan produk. Inti dari pendekatan ini adalah memahami kebutuhan individu secara mendalam, termasuk konteks, tantangan, dan harapan mereka. Dengan pemahaman ini, solusi yang dibangun akan benar-benar sesuai dengan kebutuhan pengguna✨
Pendekatan ini berbeda karena menekankan proses berpikir yang mendalam, terstruktur, dan iteratif. Prosesnya melibatkan eksplorasi masalah secara menyeluruh, eksperimen, dan penyempurnaan solusi melalui berbagai siklus umpan balik. Dengan kata lain, solusi tidak dihasilkan sekaligus, tetapi melalui serangkaian langkah yang terus berkembang. Proses ini memastikan bahwa solusi yang dihasilkan selalu relevan dan dapat diterima dengan baik oleh pengguna✨
Disebut sebagai slow thinking, pendekatan ini menuntut waktu untuk benar-benar memahami permasalahan dan menciptakan solusi yang terbaik. Alih-alih terburu-buru, Design Thinking mengedepankan pemikiran yang cermat, empati terhadap pengguna, dan pengujian ide secara berulang✨
Melalui Design Thinking, organisasi dan individu bisa menemukan ide-ide baru yang tidak cuma inovatif tetapi juga memberikan dampak positif yang nyata pada pengguna. Pendekatan ini ideal digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari bisnis, pendidikan, hingga pengembangan produk dan layanan🎁